WALIKOTA sebagai ketua dewan pertimbangan secara pribadi diundang untuk mengetahui perkembangan PKU (Pendidikan Kader Umat) kapan dimulai perkuliahan sekaligus mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah yang telah membantu anggaran PKU. Perkuliahan dimulai 5 Maret sedangkan serimonial pembukaan diperkirakan 27 Februari 2021.
“Jadi hari ini kita rapat MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kota Bekasi dengan beberapa agenda, yang utama adalah soal persiapan pelaksanaan perkuliahan PKU, ” ujar Sekretaris Umum MUI Kota Bekasi Hasnul Kholid Pasaribu.
Sementara itu, KH Abubakar selaku Direktur PKPU mengatakan, PKU sudah dirancang sejak November 2020. “Makanya, orientasi kader harus mateng, dan sudah selesai sampai tes, 148 yang memenuhi syarat administrasi, hasil tes sudah ada rankingnya. Rencana 50 calon yang diterima, peserta semua potensial, bahkan ada yang sudah S2,” kata Abubakar.
Namun, karena yang mau diambil hanya 50, maka kita tetapkan 50 saja. “Mereka itu dibentuk agar menjadi Islam moderat, duta-duta ulama Kota Bekasi, dan terakhir menjadi mitra pemerintah.
Kader-kader yang belajar di PKU ini harus paham ketiganya di tingkat Kota Bekasi. Harus bisa menjaga ummat dan melayani ummat,” jelasnya.
Namun, dalam perkembangannya, Ketua Umum MUI Kota Bekasi KH Mir’an Syamsuri menegaskan, akan memproyeksikan 100 peserta PKU. “Artinya, jika anggaran kita cukup, maka dua kelas sekaligus yakni 100 peserta akan dipanggil. Tahap pertama di 50 kelas, dua minggu kemudian 50-nya lagi dipanggil untuk mengikuti kelas B, jadi yang 50 awal adalah PKU kelas A,” ujarnya. (zas)
