JAKARTA – Bencana letusan Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur Sabtu (4/12), membuat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik tergerak. Lembaga yang menaungi Cendekiawan Muslim tersebut berniat membantu para korban dengan cara melelang lukisan karya anggotanya.
Lukisan yang akan dilelang adalah milik Anggota Komisi Seni dan Budaya MUI Gresik, Komang Jaya Upadana. Setidaknya terdapat dua lukisan yang akan dilelang dan hasilnya akan diserahkan ke korban bencana letusan Gunung Semeru.
Kedua lukisan bergambar masjid dan lafadz arab itu memiliki filosofi sendiri. Komang menginginkan setiap penikmat seni yang melihat lulisannya, secara tidak langsung ikut berdzikir kepada Allah dan bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
“Dua lukisan karya itu saya hibahkan untuk korban bencana alam Gunung Semeru,” kata Pria 44 tahun yang juga anggota Komisi Seni dan Budaya MUI Gresik itu, Rabu (8/12).
Biasanya, karya lukisan seniman yang kerap disapa Kak Komang ini rata-rata dijual seharga jutaan rupiah. Kendati demikian, dalam dua lukisan kali ini, ia mengaku pasrah siapapun pembelinya, hasilnya akan diserahkan ke korban di Lumajang.
“Bagi Anda yang tertarik ingin menikmati karya yang saya lelang, silakan menghubungi kantor MUI Gresik di area kompleks Masjid Agung Gresik,” bebernya.
Sekadar informasi, Kak Komang merupakan seniman lukis yang menempuh karirnya sebagai pelukis.
Ia aktif mengambar sejak tahun 1997 dengan genre lukis sketsa wajah. Kemudian, pada tahuan 2000 alumnus Universitas Negeri Jember (UNEJ) itu mulai aktif melukis di media kanvas.
Selama menjadi mahasiswa, Kak Komang juga aktif di dunia dongeng anak-anak. Keahlian itu nyatanya ditekuni hingga sekarang. Tak sedikit anak-anak banyak yang terhibur dengan aksi kocaknya.
“Selain aktif di MUI di bidang kesenian saya juga masuk dalam organisasi Gresik Seni Rupa (Gasruk). Alhamdulillah masih saya tekuni,” pungkasnya. (Sadam Al-Ghifari/Angga)