FOKUS, muisulsel.com — Mengantar jenazah adalah sunah yang sangat dianjurkan, bahkan sudah menjadi tradisi terutama masyarakat Sulsel.
Dalam pengantaran jenazah biasanya diiringi dengan kendaraan roda dua dan empat. Hal ini menimbulkan kemacetan dan masalah.
Tak hanya macet sebagain pengantar juga sering ugal-ugalan di jalan raya. Kendaraan roda dua juga sering ikut masuk ke jalan tol sehingga ini sangat membahayakan.
MUI Sulsel telah merilis Maklumat pada 12 November 2021 lalu agar pengantar jenazah mematuhi aturan lalu lintas dan beradab saat di jalan raya.
Menanggapi maklumat ini Polda Sulsel Irjen Pol Drs Nana Sujana M M sangat mengapresiasi MUI Sulsel yang telah membantu aparat kepolisian untuk menertibkan kegiatan pengantaran jenazah dan lalu lintas.
Kedepanya Ia berharap kerjasama terus berlanjut untuk mendukung program Polda Sulsel yang lainnya.
Polda juga menyayangkan aksi sebagian orang yang ugal-ugalan saat mengantar jenazah yang dapat membahayakan diri dan orang lain.
“Kita akan perketat pengawalan mulai dari tingkat kecamatan dengan meningkatkan pengawalan untuk pengantaran jenazah hingga ke daerah. Pengawalan jenazah juga tidak dipungut biaya apapun,” imbuhnya saat berkunjung ke sekretariat MUI Sulsel Jumat (28/1/2022).
Sekertaris Umum MUI Sulsel DR KH Muammar Bakry Lc MA juga menambahkan tugas Polda dengan MUI hampir sama tetapi bedanya dalam aplikasinya.”Tugas MUI membenahi hati dan Polda dengan tindak fisiknya, “imbuhnya.■ Irfan
The post Polda Sulsel Apresiasi Maklumat Antar Jenazah Dikeluarkan MUI Sulsel appeared first on MUI SULSEL.
