AKSI Cepat Tanggap (ACT) kembali mengatur kerjasama dengan MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kota Bekasi dalam penyaluran bantuan beras dan air mineral wakaf. Ini merupakan kali ketiga krjasama dilakukan seteah dua sebelumnya di tahun lalu (2020) dan menjelang Idul Fithri 1442H/2021.
“Bantuan beras ini merupakan bantuan tunai wakaf secara langsung. Jadi kita yang menyalurkan melalui MUI Kota Bekasi,” kata Ihsan, salah seorang Tim ACT saat menyerahkan bantuan melalui MUI Kota Bekasi di kantor MUI Kota Bekasi, Senin (12/7).
Dijelaskannya, nanti penyerahan bisa juga pihak ACT yang melaksanakannyake sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan. “Ini tahap awal karena kita belum memiliki data berapa jumah pondok pesantren danpanti asuhan di Kota Bekasi. Makanya sekarang ini kita serahkan dulu ke MUI Kota Bekasi. Nanti kami mintakan jumlah pondok pesantren dan panti asuhannya,’ lanjut Ihsan.
Penyerahan bantuan diterima Ketua Umum MUI Kota Bekasi KH Mir’an Syamsuri dan Sekretaris Umum Kota Bekasi Hasnul Kholid Pasaribu serta jajaran pengurus lainnya.
KH Mir’an mengucapkan banyak terimakasih atas kerjasama tersebut. ” Ini yang ketiga kalinya. Saya ucapkan terimakasih, dan akan kita salurkan ke sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan sesegera mungkin,” ujarnya.
Sementara itu, Hasnul Pasaribu menyatakan bantuan beras dan air mineral akan selanjutnya disalurkan ke pondok-pondok pesantren dan Panti Asuhan di Kota Bekasi serta mereka yang berhak menerimanya. Bantuan beras sebanyak 1 ton dan 32 box air mineral itu sudah ada di kantor MUI Kota Bekasi saat ini.
Hasnul dan jajarannya kini tengah mendata ada berapa jumlah pondok pesantren dan panti asuhan serta alamat lengkapnya yang ada di 12 kecamatan di Kota Bekasi.
“Kita sudah berkirim surat langung hari ini juga kepada pondok-pondok pesantren dan panti asuhan. Jumlahnya cukup banyak, jangan sampai ada yang salah hitung nantinya,” kata Hasnul. (Kim)