JAKARTA – Bertepatan pengunguman pemenang sayembara menulis skenario film pendek islami, Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam (LSPBI) Majelis Ulama Indonesia (MUI) meluncurkan buku kumpulan karya pemenang lomba cerita pendek anak Islami 2021.
Menurut Ketua LSBPI MUI, KH Habiburrahman El- Shirazy, buku tersebut ditulis oleh para pemenang dan peserta yang terpilih naskahnya oleh para juri.
“Hasil dari para pemenang dibuku kan menjadi dua buku yang bekerjasama dengan Penerbit Republika. Buku ini sangat menarik karena ceritanya sangat variatif, kemudian buku ini dihasilkan dari para penulis seluruh Indonesia dan sangat mendidik sesuai untuk bacaan anak-anak,” ujar dia di Aula Buya Hamka MUI, Jakarta, Senin (6/12/2022).
Kang Abik yang saat itu juga berperan sebagai Juri lomba, menyebut buku ini memiliki pesan moral seperti tentang kesabaran, pesan untuk mencintai keluarga dan banyak amanah-amanah yang beragam dan sangat cocok untuk dibaca anak – anak, terutama anak usia 7 – 12 tahun dan bahkan anak remaja pun cocok.
Dia menjelaskan peluncurran buku hasil pemenang cerita pendek ini dilakukan untuk menjawab permintaan dari guru-guru kepada LSPBI bahwa masih kekurangan cerita-cerita anak Islami sehingga perlu buku cerita anak Islami, karena itu LSPBI mengadakan lomba penulisan cerita pendek anak Islami.
Kang Abik juga menyampaikan tujuan lomba cerita pendek anak Islami pada 2022 di antaranya pertama, hasilnya bisa dibukukan dan menjadi sumbangsih untuk bacaan anak-anak.
Kedua, sekaligus untuk merangsang para penulis di seluruh Indonesia, yang mungkin mereka sebelumnya menulis untuk umum sehingga mereka juga berpikir bagaimana menulis untuk anak-anak.
Lebih lanjut dia mengatakan LSBPI mendapatkan amanah dari Munas pada 2020 untuk mendidik generasi muda agar menghasilkan karya-karya Islami.
“Salah satu amanahnya adalah dengan menggelar sayembara menulis skenario film pendek Islami,” kata dia.
Peluncuran buku dilakukan secara simbolis oleh Ketua LSPBI Kang Abik kepada beberapa tokoh besar yang hadir dalam acara tersebut. (Nadilah, ed: Nashih)